Rabu, 15 Oktober 2014

Mengapa Saya Memilih Jurusan Akuntansi



Alasan saya memilih jurusan akuntansi ada bermacam-macam. Pertama kita harus mengenal dulu apa itu akuntansi. Menurut Wikipedia, akuntansi adalah pengukuran, penjabaran, atau pemberian kepastian mengenai informasi yang akan membantu manajer, investor, otoritas pajak dan pembuat keputusan lain untuk membuat alokasi sumber daya keputusan di dalam perusahaan, organisasi dan lembaga pemerintah. Akuntansi adalah seni dalam mengukur, berkomunikasi dan menginterpretasikan aktivitas keuangan. Dari paragraf tersebut, terdapat kata “seni”. Sebagai penggemar seni saya mengapresiasi berbagai macam bentuk kesenian dan menurut saya akuntansi bisa dikatakan seni karena akuntansi adalah suatu proses yang dinamis, penuh keseimbangan, dan sistematis.

Dinamis, karena akuntansi dapat diterapkan dalam berbagai macam situasi atau kasus. Baik itu dalam sebuah perusahaan multinasional atau hanya sekedar membuka stand di bazaar kecil-kecilan. Dimana ada pertukaran uang disitu pasti dibutuhkan akuntansi.

Penuh keseimbangan. Jika anda pernah melihat kerabat atau teman anda yang seorang akuntan sedang bekerja, anda akan melihat mereka memasukan data-data keuangan yang berupa faktur atau biasa kita sebut dengan struk belanja maupun catatan sederhana yang biasa disebut jurnal kedalam sebuah tabel yang terdiri dari debit dan kredit. Jika anda perhatikan lebih dekat, hasil akhir dari tabel tersebut pasti seimbang antara debit dan kredit. Disitulah seninya, bagaimana anda memasukan data keuangan dari berkas-berkas yang acak kedalam sebuah tabel yang terstruktur, dengan nama akun yang berbeda-beda, namun tetap seimbang antara debit dan kredit. Membutuhkan ketelitian yang tinggi, karena salah memasukan data sedikit saja bisa berdampak kepada penyusunan perencaan kedepan usaha yang anda jalankan menjadi tidak akurat.

Harmonis, layaknya pentas seni tari yang dipandu oleh koreografer, seorang akuntan juga harus bisa mengkoreografikan laporan keuangan yang terbagi kedalam berbagai macam akun yang berbeda seperti kas, modal, prive dan lain sebagainya kedalam satu kesatuan yaitu buku besar. Selain itu, ada juga laporan dalam bentuk yang lain seperti neraca saldo, laporan laba rugi, jurnal penyesuaian dan lain sebagainya yang seorang akuntan juga harus bisa mengkoreografikannya agar menjadi sebuah laporan keuangan yang utuh dan lengkap agar sang pemilik usaha bisa memprediksikan dan membuat perencanaan bagaimana ia akan menjalankan usahanya tersebut di masa yang mendatang. Itulah alasan-alasan saya mengapa saya memilih jurusan akuntansi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar